Pertanyaan 37. Bagaimana Kristus, Anak Allah, menjadi manusia?
Pertanyaan 37. Bagaimana Kristus, Anak Allah, menjadi manusia?
Jawab. Kristus, Anak Allah, menjadi manusia dengan mengambil tubuh sejati dan jiwa yang peka. Ia dikandung oleh kuasa Roh Kudus dalam rahim perawan Maria, dan lahir darinya, namun tanpa dosa.
Yesus Kristus dikandung oleh kuasa Roh Kudus dalam rahim perawan Maria dan lahir sebagai manusia. Dan ketika Ia dibaptis oleh Yohanes Pembaptis dan keluar dari air, Allah memanggilnya Anak-Nya.
Matius 3:16-17 “Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air. Dan lihatlah, langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya. Lalu, terdengarlah suara dari surga yang mengatakan, ‘Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.’”
Karena itu, Yesus Kristus adalah Anak Allah dan Anak Manusia pada saat yang sama. Karena Yesus adalah Anak Allah, Allah memberikan Yesus kuasa untuk mengampuni dosa dunia, kuasa untuk menghakimi, dan kuasa ilahi untuk menunjukkan berbagai tanda.
Dan Yesus, sebagai Anak Manusia, mewarisi tubuh dosa dari Maria. Namun, Yesus dikandung oleh Roh Kudus, jadi dia tidak berdosa. Tubuh dosa adalah sesuatu yang dimulai dari manusia pertama dan diwariskan dari generasi ke generasi. Tubuh dosa seperti bejana yang menampung dosa. Karena ada tubuh dosa, dosa masuk ke dalamnya. Oleh karena itu, tujuan Yesus datang ke dunia juga untuk menghapus tubuh dosa.
Roma 6:6-7, "Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah disalibkan bersama-sama dengan Dia, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar kita tidak lagi menjadi hamba dosa, sebab barangsiapa telah mati, ia telah bebas dari dosa." Ketika Yesus mati di kayu salib, Dia berkata, "Sudah selesai." Yohanes 19:30, "Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya." Oleh karena itu, orang-orang kudus di dalam Kristus tidak dapat dimintai pertanggungjawaban atas dosa menurut hukum Taurat karena tubuh dosa telah disingkirkan. Roma 8:1-2 "Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Sebab Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan maut."
Komentar
Posting Komentar