Tujuh suku Kanaan
Dalam Ulangan 7:12, Tuhan memerintahkan untuk memusnahkan seluruh tujuh suku di Kanaan, yaitu suku Het, suku Girgasi, suku Amori, suku Kanaan, suku Feris, suku Hewi, dan suku Yebus.』
Melalui Alkitab, Tuhan memberikan pelajaran rohani kepada orang percaya sehubungan dengan fakta sejarah tertentu. Kanaan melambangkan Kerajaan Allah yang artinya Kerajaan Allah di dalam hati orang-orang beriman. Manusia telah menjadi orang berdosa sejak lahir. Sebab, ruh malaikat yang berdosa di kerajaan Allah terperangkap di dalam debu dan menjadi manusia. Manusia pertama, Adam, menjadi daging dan memberi manusia tubuh yang penuh dosa untuk mati, dan Yesus Kristus, manusia terakhir, mati di kayu salib dan menyelesaikan segala dosa manusia. Ini adalah baptisan. Baptisan air sama dengan mematikan manusia lama (dosa). Namun jiwa manusia tercemar dan tidak dapat diperbaiki melalui usaha manusia. Oleh karena itu jiwa (pakaian) harus dibakar dengan api (Roh Kudus) dan memakai pakaian dari surga (pakaian Kristus). Inilah baptisan Roh Kudus. Mereka yang menerima baptisan Roh Kudus akan dibangkitkan. Jika kebangkitan terjadi ketika seseorang masih hidup, sebuah kuil akan dibangun di hati orang-orang yang beriman dan kerajaan Allah akan datang. Namun, sesuatu seperti tujuh suku Kanaan tetap ada di hati manusia dan harus dihilangkan. Seperti dalam Ulangan 7:1-2 artinya berjuang dan menang.
Hal-hal yang tertanam kuat di hati orang-orang beriman antara lain sifat tubuh, hubungan darah, pemikiran dan ideologi, agama, rasa merasa benar sendiri, keinginan untuk mendominasi, dan kecerdasan buatan. Identitas “Aku” sebelumnya muncul dalam tujuh bentuk ini. Namun identitas orang-orang kudus tampak dalam gambar Allah (Elohim). Bahkan jika kita menjadi orang suci dan kerajaan Tuhan didirikan di dalam hati kita, kita harus menghancurkan ketujuh bentuk kejahatan ini. Tuhan memimpin kita menuju kemenangan dalam perang.
Komentar
Posting Komentar